Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi dan contoh penerapan di kelas

Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi

Pembelajaran berdiferensiasi adalah teknik pengajaran yang menyesuaikan kebutuhan belajar setiap siswa. Guru menggunakan berbagai metode pengajaran untuk memenuhi kebutuhan individual siswa, seperti tingkat kesiapan, minat, dan gaya belajar. Dalam pembelajaran berdiferensiasi, guru dapat memodifikasi: Isi pelajaran, Proses pembelajaran, Produk atau hasil pembelajaran, Lingkungan belajar. 

Beberapa contoh pembelajaran berdiferensiasi, antara lain:

1. Menyediakan bahan bacaan dengan tingkat kesulitan yang berbeda 
2. Menyediakan video, grafik, atau multimedia untuk mendukung pemahaman 
3. Memberikan proyek atau tugas tambahan untuk peserta didik yang lebih maju 
4. Memberikan umpan balik yang spesifik dan personal 
5. Menyesuaikan bentuk penilaian dengan kemampuan siswa 

Pembelajaran berdiferensiasi dapat membuat murid lebih antusias dan terlibat secara aktif dalam belajar. Murid juga dapat mengembangkan keterampilan abad 21, seperti berani mengungkapkan pendapat, kritis, kreatif, dan dapat berkolaborasi

Manfaat Pembelajaran Berdiferensiasi

Pembelajaran berdiferensiasi memiliki banyak manfaat, di antaranya:

• Meningkatkan pemahaman konsep
• Pembelajaran berdiferensiasi dapat membantu siswa memahami konsep dengan lebih mendalam karena guru dapat menggunakan berbagai metode dan strategi pengajaran. 
• Meningkatkan keterlibatan siswa
• Pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan keterlibatan siswa karena guru mempertimbangkan gaya belajar dan minat siswa. 
• Pembelajaran yang menyenangkan
• Pembelajaran berdiferensiasi dapat membuat siswa merasa belajar lebih mudah dan menyenangkan. 
• Pembelajaran yang dipersonalisasi
• Pembelajaran berdiferensiasi berpusat pada siswa, sehingga guru dapat mengembangkan pelajaran berdasarkan tingkat pengetahuan, preferensi belajar, dan minat siswa. 
• Meningkatkan penerimaan dan rasa hormat terhadap perbedaan

Baca Juga : 

1. Kemampuan Generik: Pengertian dan Jenis-Jenisnya dalam Pembelajaran Sains
2. Pengertian Sistem Komputer 

Pembelajaran berdiferensiasi dapat membantu siswa mengembangkan pengalaman toleransi dan kesadaran terhadap keberagaman. 

Untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi, guru dapat:

1. Menyajikan informasi melalui berbagai gaya atau format, seperti simulasi, demonstrasi langsung, gambar, suara, video, atau presentasi multimedia. 
2. Mengatur siswa dalam kelompok beragam kemampuan untuk bekerja sama dalam tugas atau proyek. 
3. Menggunakan teknologi pendidikan seperti program komputer, aplikasi pembelajaran, atau platform online. 
4. Menyesuaikan lingkungan belajar, seperti susunan tempat duduk murid, dengan kesiapan belajar, minat, dan gaya belajar mereka

Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi di kelas

Berikut beberapa cara menerapkan pembelajaran berdiferensiasi di kelas: 

• Memahami profil siswa: Sebelum memulai pembelajaran, guru perlu memahami profil siswa, seperti kemampuan, minat, dan gaya belajar. Guru dapat melakukan penilaian awal melalui wawancara, observasi, atau survei. 
• Menyesuaikan materi dan aktivitas: Guru dapat menyajikan materi dengan berbagai tingkat kesulitan, dan menyesuaikan aktivitas dengan gaya belajar siswa. Misalnya, untuk pembelajar visual, guru dapat menggunakan representasi visual, sedangkan untuk pembelajar auditori, guru dapat menggunakan penjelasan lisan. 
• Menggunakan berbagai metode pengajaran Guru dapat menggunakan berbagai metode pengajaran, seperti diskusi kelompok, ceramah, presentasi, atau demonstrasi praktik. 
• Menentukan penilaian yang sesuai Guru perlu menentukan penilaian yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa. 
• Memantau kemajuan siswa Guru perlu memantau kemajuan siswa secara teratur, dan menyesuaikan metode pengajaran sesuai kebutuhan siswa. 
• Pembelajaran berdiferensiasi sesuai dengan filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara yang menyatakan bahwa pendidikan adalah sistem “among”. Artinya, guru harus dapat menuntun siswa untuk berkembang sesuai dengan kodratnya

Tweet